Hepatoblastoma di Rumah Sakit Dr. Ciptomangunkusumo Jakarta: peran kemoterapi preoperatif

Ringoringo HP, Endang Windiastuti, Djajadiman Gatot

Sari


Latar belakang: hepatoblastoma adalah tumor yang jarang ditemukan, namun
merupakan tumor ganas primer hati yang paling banyak pada masa kanak-kanak. Sejak
diperkenalkan rejimen kemoterapi untuk penanganan hepatoblastoma, angka
kelangsungan hidup pasien meningkat.
Tujuan penelitian: untuk mengetahui profil hepatoblastoma anak di Departemen
Ilmu Kesehatan Anak RS Cipto Mangunkusumo Jakarta dan menilai efektifitas
kemoterapi preoperatif
Bahan dan Cara: sampel penelitian adalah semua pasien hepatoblastoma baru yang
dirawat di Divisi Hematologi Onkologi Departemen IKA FKUI RSCM, Pebruari 1999
sampai dengan Pebruari 2005. Diagnosis ditegakkan berdasarkan gambaran histopatologi
jaringan tumor. Sebelum mendapatkan kemoterapi, dilakukan pemeriksaan kadar alfa
feto protein serum (AFP) dan pemeriksaan radiologis untuk menentukan stadium
penyakit. Semua pasien mendapat kemoterapi menurut protokol PLADO yang terdiri
dari sisplatin (80 mg/kgBB/hari) dan doksorubisin (30 mg/kgBB/hari). Evaluasi respons
pengobatan dilakukan setelah pasien mendapat kemoterapi minimal sebanyak 2 siklus,
berupa pemantauan klinis, pemeriksaan kadar AFP, dan pemeriksaan USG / CT scan
abdomen. Operasi pengangkatan tumor dilakukan bila setelah pemberian kemoterapi
massa tumor dianggap dapat direseksi.
Hasil: selama kurun waktu 6 tahun terdapat 14 pasien hepatoblastoma rentang usia
antara 3 bulan sampai 54 bulan, dengan median 7 bulan. Enam pasien laki-laki dan 8
pasien perempuan. Semua pasien datang dengan keluhan utama perut yang semakin
membesar. Kadar AFP meningkat pada semua pasien dengan median 323 ng/ml.
Pemeriksaan USG, CT scan dan MRI abdomen menunjukkan massa tumor ditemukan
pada kedua lobus hati pada 7 pasien, sedang pada 7 pasien lainnya massa tumor hanya
pada 1 lobus. Semua pasien datang pada stadium III. Biopsi hati yang dilakukan,
menunjukkan gambaran histopatologi jenis epitelial fetal (9), epitelial mesenkimal (2),
epitelial fetal-embrional (1), dan 1 jenis mesenkimal. Pada 1 pasien konfirmasi diagnosis
hanya berdasarkan pemeriksan CT scan abdomen dan kadar AFP. Pemberian kemoterapi
preoperatif (protokol PLADO) pada 8 pasien menunjukkan respons yang cukup baik,
yang ditandai oleh pengecilan massa tumor dan penurunan kadar AFP.
Kesimpulan: Umumnya pasien hepatoblastoma datang dalam stadium lanjut dan
pemberian kemoterapi preoperatif menunjukkan respons yang baik untuk selanjutnya
dapat dilakukan tindakan pembedahan.


Kata Kunci


hepatoblastoma; kemoterapi; alfa-feto protein; sisplatin; doksorubisin

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Tomlinson GE, Finegold MJ. Tumors of the liver. Dalam:

Pizzo PA, Poplack DG, penyunting. Edisi ke-empat.

Principles and practice of pediatric oncology. Philadelphia:

Lippincott Williams & Wilkins; 2002. h. 847-64.

Stocker JT. Hepatic tumors in children. Dalam: Suchy

FJ, Sokol RJ, Balisteri WF, penyunting. Edisi kedua.

Liver disease in children. Philadelphia: Lippincott Williams

&Wilkins; 2001. h. 915-47.

Herzog CE, Andrassy RJ, Eftekhari F. Chilhood cancers:

Hepatoblastoma. Oncologist 2000;5:445-453.

Ikeda H, Tsuchida Y. Hepatic tumours. Dalam: Voute

PA, Kalifa C, Barret A, penyunting. Edisi ke-empat.

Cancer in children: clinical management. New York:

Oxford University Press;1999. h. 308-23.

McCarville ME, Furman WL. Hepatoblastoma. E-Medicine.

March 2005.

Tanimura M, Matsui I, Abe J, Ikeda H, Kobayashi N,

Ohira M, dkk. Increased risk of hepatoblastoma among

immature children with a lower birth weight. Cancer

Research 1998; 58:3032-5.

Ribons LA, Slovis L. Hepatoblastoma and birth weight.

J Pediatr 1998; 132:750-6.

Czauderna P, Perilongo G. Hepatoblastoma. Orphanet

Encyclopedia. July 2004. http:/www.orphanet/data/patho/

GB/uk-Hepatoblastoma.pdf.

Kusano T, Aoki H, Kinjo T, Miyazato H, Shimoji H, Isa T,

dkk. Successful resection for advanced hepatoblastoma, combined

with perioperative chemotherapy. J Hepatobiliary

Pancreat Surg. 2000; 7:410-6.

Leventhal BG. Neoplasms of the liver. Dalam: Behrman

RE, Kliegman RM, Nelson WE, Vaughan VC,

penyunting. Edisi ke-empatbelas. Nelson textbook of

pediatrics. Philadelphia : WB Saunders Company; 1992.

h. 1316-7.

Ortega JA, Douglass EC, Feusner JH, Reynolds M,

Quinn JJ, Finegold MJ, dkk. Randomized comparison

of cisplatin/vincristin/fluorouracil and cisplatin/

continuos infusion doxorubicin for treatment of pediatric

hepatoblastoma: a report from the Children’s Cancer

Group and the Pediatric Oncologic Group. J Clin

Oncol 2000; 18:2665-75.

Pritchard J, Brown J, Shafford E, Perilongo G, Brock P,

Mireaux CD, dkk. Cisplatin, doxorubicin, and delayed

surgery for childhood hepatoblastoma: a successful approach-

results of the first prospective study of the International

Society of Pediatric Oncology. J Clin Oncol

; 18:3819-28.

Doctor’Doctor. Hepatoblastoma. 2004. Didapat dari http:/

/www.thedoctorsdoctor.com/diseases/liver-hepatoblastoma.htm

Carseller A, Blandchard H, Champagne J, St-Vil D,

Bensoussan AL. Surgical resection and chemotherapy

improve survival rate for patients with hepatoblastoma.

J Pediatr Surg 2001; 36(5):755-9.

Komura E, Matsumura K, Kato T, Tahara T, Tsunoda Y,

Sawada T. Thrombopoietin in patients with hepatoblastoma.

Stem Cells 1998; 16:329-333.

Tornout JM, Buckley JD, Quinn JJ, Feusner JH, Krailo

MD, King DR, dkk. Timing and magnitude of decline

in alpha-fetoprotein levels in treated children with

unresectable or metastatic hepatoblastoma are predictors

of outcome: a report from the Children’s Cancer

Group. J Clin Oncol 1997; 15:1190-7.

Ehrlich PF, Greenberg ML, Filler RM. Improved longterm

survival with preoperative chemotherapy for

hepatoblastoma. J Pediatr Surg 1997; 32:999-1002.

Reyes JD, Carr B, Dvorchik I, Kochosis S, Jaffe R, Gerber

D, dkk. Liver transplantation and chemotherapy for

hepatoblastoma dan hepatocellular cancer in childhood

and adolescence. J Pediatr 2000; 136:795-804.

Feusner JH. Treatment of pulmonary metastasis of

initial stage I hepatoblastoma in childhood. Report

from the Children’s Cancer Group. Cancer 1993;

:859-64.




DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp7.4.2006.207-13

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##

Informasi Editorial:
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Jl. Salemba I No 5, Jakarta 10430, Indonesia
Phone/Fax: +62-21-3912577
Email: editorial [at] saripediatri.org

Lisensi Creative Commons
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.