Efektivitas Penambahan Seng dan Vitamin A pada Pengobatan Anemia Defisiensi Besi
Sari
Latar Belakang. Prevalensi anemia defisiensi besi (ADB) masih tinggi di Indonesia. Prinsip tata laksana
anemia adalah mencari penyebab, mengatasinya, memberikan terapi besi dan pencegahan. Beberapa zat
berinteraksi baik dengan besi. Interaksi antara besi dan seng dan besi dengan vitamin A telah terbukti
pengaruhnya terhadap anemia.
Tujuan. Untuk mengetahui apakah pemberian besi + seng + vitamin A pada ADB lebih efektif meningkatkan
kadar Hb dan retikulosit dibandingkan besi saja.
Metode. Menggunakan pretest and posttest control group design secara tersamar tunggal pada anak usia 5-11
tahun dengan ADB di beberapa panti asuhan di Manado dari Desember 2006-Maret 2007. Dibagi atas dua
kelompok Kelompok I mendapat besi + vitamin A + seng dan kelompok II mendapat besi dan plasebo.
Hasil. Perbandingan kadar Hb setelah terapi antar ke-2 kelompok didapatkan perbedaan bermakna (p<0,01),
namun tidak pada kadar retikulosit (p>0,05).
Kesimpulan. Pemberian besi + vitamin A + seng efektif meningkatkan kadar Hb dibandingkan besi saja.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Raspati H. Reniarti L. Susana S. Anemia defisiensi
besi. Dalam: Permono HB, Sutaryo, Ugrasena IDG,
Widiastuti E, Abdulsalam M, penyunting. Buku ajar
Hematologi-Onkologi Anak. Jakarta: Badan Penerbit
IDAI; 2005.h.30-43.
Mwanri L, Worsley A, Ryan P, Masika J. Supplemental
vitamin A improves anemia and growth in anemic school
children in Tanzania. Am J Clin Nutr 2000;10 : 2692-6.
Garcia MN, Layres M, Solano L.Vitamin A and beta
carotene can improves non heme iron absorbstion
from rice, wheat, and corn by human. Am J Clin Nutr
;14:646-50.
Dijkhuizen MA, Wieringa FT, West CE, Muherdiyantiningsih,
Muhilal. Concurrent micronutrient deficiencies
in lactating mothers and their infant in Indonesia. Am J
Clin Nutr 2001;73:786-91.
Wardini S, Dewato H. Obat hematologik. Dalam: Ganiswarna
S, penyunting. Farmakologi dan terapi; Edisi
ke-4. Jakarta: FKUI; 1995.h.738-41.
Schwart E. Iron deficiency anemia. Dalam: Behrman RE,
Kliegman RM, Jenson HB, penyunting. Nelson Textbooks
of Pediatrics. Edisi ke-17. Philadelphia: Saunders;
h.1614-6.
Alorwn K, Kolsteran PW, Prada AM. Effects of separate
delivery of zinc or zinc and vitamin A on hemoglobin
response, growth, and diarrhea in young Peruvian children
receiving iron therapy for anemia. Am J Clin Nutr
;80:1276-82.
Rahman MM, Wohed M, Fucts GJ, Bogu, AH, Alverez
JO. Synergistic effect of zinc and vitamin A on the biochemical
indexes of vitamin A nutrition in children. Am
J Clin Nutr 2002;75:92-8.
Munoz EC, Rosado Jl, Lopez P, Furr HC, Alen LH.
Iron and zinc supplementation improves indicator of
vitamin A status of Mexican preschoolers. Am J Clin
Nutr 2000;71:789-94.
Christon P, West KP. Interaction between zinc and vitamin
A : on update. Am J Clin Nutr 1998;76:805-12.
Zlotkin S. Arthur P. Schouerc. Home fortification with
iron and zinc sprinkles or iron sprinkles alone successfully
treats anemia in infants and young children. Am J Clin
Nutr 2002;7 : 1076-80.
Dijkhuizen MA, Wieringga FT, West CE, Martuti S,
Muhilal. Effects of iron and zinc supplementation in
Indonesia infants on micronutrients status and growth.
Am J Clin Nutr 2001:2861-5.
Black M, Bagu AH, Zamank. Iron and zinc supplementation
promote motor development and exploratory
behavior among Banglades infants. Am J Clin Nutr
;80:903-10.
Whitsaker P. Iron and zinc interaction in humans. Am
J Clin Nutrs 1998;65:4428-65.
Permono B, Ugrasena IDG. Anemia defisiensi besi
pada anak. Continuing education ilmu kesehatan anak.
Surabaya: FK UNAIR, 2002.h.55-68.
Dwipraharso I. Terapi anemia defisiensi besi berbasis
bukti. Dalam: Triasi R, penyunting. Anemia defisiensi
besi. Edisi pertama. Yogyakarta: FKUGM; 2005.h.65-
Freire WB. Hemoglobin as a predictor of respons to iron
therapy and its use in screening and prevalence estimates.
Am J Clin Nutr 1989;50:1442-9.
Abdulsalam M. Diagnosis, pengobatan dan pencegahan
anemia defisiensi besi pada bayi dan anak. Dalam: Triasi
R, penyunting. Anemia defisiensi besi, edisi I. Yogyakarta:
FKUGM; 2005.h.55-64.
Isbister JP, Pittiglio DH. Hematology clinic. Edisi I.
Jakarta: Hipocrates, 1999:53-4.
DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp10.1.2008.24-28
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Email: editorial [at] saripediatri.org
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.