Perbandingan Jumlah Limfosit Total pada Anak Gizi Buruk dengan Infeksi dan Tanpa Infeksi HIV
Sari
Latar belakang. Anak gizi buruk dengan dan tanpa infeksi HIV mempunyai tampilan klinis yang hampir
sama. Jumlah limfosit total (TLC) dapat digunakan sebagai parameter respon imun selular pada anak gizi
buruk dan sebagai penilaian penurunan respon imun selular pada HIV yang dapat dipakai sebagai skrining
awal.
Tujuan. Membandingkan jumlah limfosit total pada anak gizi buruk dengan dan tanpa infeksi HIV.
Metode. Penelitian analitik deskriptif retrospektif dari data sekunder status pasien gizi buruk umur 0-60
bulan yang dirawat di bangsal anak RSUD Dr Soetomo, Surabaya sejak tahun 2004-2009. Data yang
diambil adalah data umur, jenis kelamin, dan status infeksi HIV. Diagnosis HIV berdasarkan pemeriksaan
serologi tiga metode dan PCR. Semua pasien gizi buruk dengan dan tanpa HIV dihitung jumlah limfosit
totalnya. Analisis data menggunakan chi-square dan t-test.
Hasil. Didapatkan 58 anak dengan gizi buruk dan 14 anak disertai dengan infeksi HIV. Nilai rerata TLC
pada anak gizi buruk dengan infeksi HIV 2743 (1008-4479), sedangkan tanpa infeksi HIV 6260 (4755-7766). Kelompok anak gizi buruk dengan infeksi HIV mempunyai TLC lebih rendah dibandingkan tanpa
HIV (2743 vs 6260) yang bermakna secara statistik dengan mean difference -3517(-5740 sampai -1295
),p=0,003. Perbedaan bermakna terutama pada kelompok umur 12-23 bulan (2279 vs 7403) dengan mean
difference-5124 (-9074 sampai -1168), p=0.015.
Kesimpulan. Anak gizi buruk dengan infeksi HIV mempunyai jumlah limfosit total yang lebih rendah
dibandingkan gizi buruk tanpa infeksi HIV terutama pada kelompok umur 12-23 bulan.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Bachou H, Tylleskar T, Downing R, Tumwine J. Severe
malnutrition with and without HIV-1 infection in
hospitalised children in Kampala Uganda: differences
ini clinical features, haemalotological findings and CD4+
cell counts. Nutr J 2006;27:1-7.
Depkes RI. Pedoman tata laksana infeksi HIV dan
pengobatan antiretroviral pada anak di Indonesia.
Obirikorang C, Quaye L, Acheampong I. Total
lymphocyte count as a surrogate marker for CD4 count
in resource-limited settings. BMC Infect Dis 2012;12:1-5.
Franca T, Ishikawa L, Pezavento S, Minicucci C, Sartori
A. Impact of malnutrition on immunity and infection.
J Venom Anim Toxins incl Trop Dis 2009;15:374-90.
Gunarsa R, Simadibrata M, Syam F, Timan S, Setiati
S, Rani A. Total Lymphocyte Count as a Nutritional
Parameter in Hospitalized Patients. The Indonesian
Journal of Gastroenterology, Hepatology, and Digestive
Endoscopy 2011;12:89-94.
Ghitinji N, Obimbo E, Nderitu M, Wamalwa C, Ngacha
D. Utility of total lymphocite count as a surrogate marker
for CD4 counts in HIV-1 infected children in Kenya.
BMC infect Dis 2011;11:1-8.
Hughes M, Amadi B, Mwiya. CD4 Counts Decline
Despite Nutritional Recovery in HIV- Infected
Zambian Children With Severe Malnutrition. Pediatrics
;123:347-51.
Enwonwu C. Complex interactions between malnutrition, infection and immunity: relevance to HIV/AIDS
infection. Nigerian J Paed 2006;1:1-6.
Gitura BM, Joshi MD, Lule GN, Anzala O. Total
Lymphocyte count as a surrigate marker for CD4+ T
cells count in initiating HAART at Kenyata National
Hospital, Nairobi. East African Med J 2007;11:1-8.
Lavu E, Kutson N, Conniez C, Taue G. Total lymphocyte
count as a nutritional parameter in hospitalized patients.
PNG Med J 2004;47:31-8.
Wang Y, Li Y, Wang C. Total lymphocyte count as a surrogate marker to predict CD4 count in
human immunodeficiency virus-infected children:
a retrospective evaluation. Pediatr Infect Dis J
;31:61-3.
Johnson O, Benjamin D, Schimana W. Total lymphocyte count and world health organization pediatric clinical
stage as marker to assess need to initiate antiretroviral
therapy among human imunodeficiency virus-infected
children in Moshi, Northern Tanzania. Pediatr Infect
Dis J 2009;28:493-7
DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp15.2.2013.99-104
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Email: editorial [at] saripediatri.org
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.