Pengaruh Perawatan Paliatif Terhadap Peningkatan Kualitas Hidup Pasien Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan Sianotik

Informasi Editorial:

Sari

Latar belakang. Penyakit jantung bawaan (PJB) sianotik merupakan kelainan jantung yang telah didapatkan sejak lahir, manivestasi dapat bervariasi dari ringan hingga berat. Anak dengan PJB membutuhkan perawatan paliatif disamping mendapatkan penanganan medis dari tenaga medis profesional. Perawatan Paliatif tersebut perlu adanya suatu pengembangan, sehingga perawatan paliatif diharapkan mampu meningkatakan kualitas hidup anak dengan PJB sianotik.

Tujuan. Mengetahui pengaruh perawatan paliatif terhadap peningkatan kualitas hidup pada pasien anak dengan PJB sianotik.

Metode. Pasien anak penderita PJB sianotik usia 2 hingga kurang dari 18 tahun yang berobat di bagian kardiologi anak RSUD Dr. Moewardi. Penelitian ini menggunakan desain penelitian uji acak terkontrol. Subjek penelitian dibagi menjadi 2 grup dengan cara matching dan dimasukkan ke dalam grup kontrol dan intervensi yang dilakukan perlakuan perawatan paliatif selama 3 bulan, kemudian dilakukan penilaian kualitas hidup subjek sebelum dan sesudah perlakuan tersebut menggunakan kuisioner PedsQL kardiologi.

Hasil. Sejumlah 40 subjek diikutkan dalam penelitian, dibagi menjadi 20 subjek dalam kelompok intervensi dan 20 subjek dalam kelompok kontrol. Kelompok usia 2-4 tahun sebanyak 11 pasien kelompok intervensi didapatkan penurunan hasil nilai PedsQL dari mean 73,9 menjadi 63,2 yang menunjukkan adanya peningkatan kualitas hidup dengan hasil uji statistik pair t test p<0,001 (P<0,05). Kelompok usia 5-7 tahun sebanyak 6 pasien kelompok intervensi didapatkan penurunan hasil nilai PedsQL dari mean 77,5 menjadi 63,4 dengan hasil uji statistik p<0,001 (P<0,05). Kelompok usia 8 hingga kurang dari 18 tahun sebanyak 5 pasien dengan 3 pasien dalam kelompok intervensi didapatkan penurunan hasil nilai PedsQL dari mean 82,8 menjadi 72,7 dengan hasil uji statistik p<0,001 (P<0,05). Berdasarkan hasil uji statistik tiap kelompok usia menunjukkan nilai bermakna dengan signifikansi p<0,001.

Kesimpulan. Perawatan paliatif dapat meningkatkan kualitas hidup anak dengan PJB sianotik usia 2 hingga kurang dari 18 tahun di RSUD Dr. Moewardi dengan nilai p-value <0.001 (p<0.05).