Pengaruh Status Gizi terhadap Nilai CD4 pada Anak dengan Sindrom Imunodefisiensi Akuisita di Rumah Sakit Wangaya Kota Denpasar
Sari
Latar belakang. Human immunodeficiency virus / Acquired Immune Deficiency Syndrome pada anak merupakan masalah kesehatan global yang serius. Penurunan sistem imun yang diukur melalui nilai CD4 seringkali diperparah oleh status gizi yang buruk, yang dapat memengaruhi perkembangan penyakit dan kualitas hidup pasien. Studi tentang hubungan antara status gizi dan nilai CD4 pada anak dengan HIV/AIDS masih terbatas.
Tujuan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan nilai CD4 pada pasien anak dengan Sindrom Imunodefisiensi Akuisita.
Metode. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian analitik observasional dengan penegakan potong lintang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2023 – Juni 2023.
Hasil. Sebanyak 36 pasien anak dengan Sindrom Imunodefisiensi Akuisita dilibatkan dalam penelitian ini. Berdasarkan analisis deskriptif, rerata usia pasien sebesar 9,25±2,99 tahun. Selain itu, sebagian besar pasien merupakan perempuan, yakni sebanyak 19 pasien (52,8%) sedangkan untuk pasien laki-laki sebanyak17 pasien (47,2%). Sebagian besar pasien memiliki nilai CD4 normal, yakni sebesar 27 pasien (75,0%), sedangkan pasien yang memiliki nilai CD4 rendah, yakni sebesar 9 pasien (25,0%). Hasil analisis Chi-square menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dengan nilai CD4 pada pasien anak dengan Sindrom Imunodefisiensi Akuisita (p=0,079; two-tailed).
Kesimpulan. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dengan nilai CD4 pada pasien anak dengan Sindrom Imunodefisiensi Akuisita
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Brew BJ, Garber JY. Neurologic sequelae of primary HIV infection [Internet]. Edisi pertama. Vol. 152, Handbook of Clinical Neurology. Elsevier B.V; 2018.h.65-74.
Capriotti T. HIV AIDS. Home healthcare now. Home Healthc Now 2018;36:358-355.
Pires CAA, Noronha MAN, Monteiro JCMS, da Costa ALC, Abreu Júnior JM de C. Kaposi’s sarcoma in persons living with HIV/AIDS: A case series in a tertiary referral hospital. An Bras Dermatol 2018;93:524–8.
Javadi S, Menias CO, Karbasian N, Shaaban A, Shah K, Osman A, dkk. HIV-related malignancies and mimics: Imaging findings and management. Radiographics 2018;38:2051-68.
WHO. HIV [Internet]. 2022 [cited 2023 Mar 19]. Didapat dari: https://www.who.int/data/gho/data/themes/hiv-aids#:~:text=Global situation and trends%3A,at the end of 2021.
UNICEF. Global and regional trends [Internet]. 2022 [cited 2023 Mar 19]. Didapat dari: https://data.unicef.org/topic/hivaids/global-regional-trends/.
Naully PG, Romlah S. Prevalensi HIV dan HBV pada Kalangan Remaja. J Kesehat 2018;9:280-8.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali. Profil kesehatan Bali Tahun 2021 [Internet]. Denpasar: Dinkes Prov Bali; 2022.
Myburgh D, Rabie H, Slogrove AL, Edson C, Cotton MF, Dramowski A. Horizontal HIV transmission to children of HIV-uninfected mothers: A case series and review of the global literature. Int J Infect Dis 2020;98:315-20.
Li R, Duffee D, Gbadamosi-Akindele MF. CD4 Count. Dalam: StatPearls [Internet] [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022.
Lodha R, Kabra SK. Health & nutritional status of HIV infected children. Indian J Med Res 2015;141:10-2.
Steenkamp L, Dannhauser A, Walsh D, Joubert G, Veldman FJ, Van Der Watt E, dkk. Nutritional, immune, micronutrient and health status of HIV-infected children in care centres in Mangaung. South African J Clin Nutr 2009;22:131-6.
Thimmapuram R, Lanka S, Esswein A, Dall L. Correlation of nutrition with immune status in human immunodeficiency virus outpatients. Mo Med 2019;116:336-9.
Verma R. Decline in CD4 counts in HIV patients. Med J Armed Forces India 2014;70:301.
Elia M. Defining, Recognizing, and reporting malnutrition. Int J Low Extrem Wounds 2017;16:230-7.
Widyaningsih R, Widhiani A, Citraresmi E. Ko-infeksi tuberkulosis dan HIV pada anak. Sari Pediatri 2016;13:55.
Azza A. Beban Perempuan penderita HIV/AIDS dalam perspektif gender. J Ners 2010;5:118126.
Indrawanti R, Arguni E, Laksanawati IS, Puspitasari D, Husada D. Status gizi dan gambaran klinis penyakit pada pasien HIV anak awal terdiagnosis. J Gizi Klin Indones 2021;17:125-32.
Swity AF, Setiabudi D, Garna H. Korelasi total lymphocyte count terhadap CD4 pada anak dengan infeksi human immunodeficiency virus. Sari Pediatri 2016;15:81-6.
Fitriani D, Nadhiroh SR, Triyono EA. Correlations between nutritional status changes with number of CD4 cell changes in HIV / AIDS patients. Folia Medica Indones 2013;49:155-62.
Fabusoro OK, Mejia LA. Nutrition in HIV-infected infants and children: Current knowledge, existing challenges, and new dietary management opportunities. Adv Nutr 2021;12:1424-37.
Mengist B, Terefe TF. Nutritional status of human immune virus-infected under-five children in North West Ethiopia. Int J Africa Nurs Sci 2022;16:100431.
Almeida AMR, Dos Santos ACO. Nutritional status and CD4 cell counts in patients with HIV/AIDS receiving antiretroviral therapy. Heal HIV Infected People Food, Nutr Lifestyle with Antiretrovir Drugs 2015;1:243-52.
Swetha GK, Hemalatha R, Prasad UV, Murali V, Damayanti K, Bhaskar V. Health & nutritional status of HIV infected children in Hyderabad, India. Indian J Med Res Suppl 2015;141:46-54.
Bourke CD, Berkley JA, Prendergast AJ. Immune dysfunction as a cause and consequence of malnutrition. Trends Immunol 2016;37:386-98.
DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp26.2.2024.80-4
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Email: editorial [at] saripediatri.org
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.