Rasio Jumlah Neutrofil-Limfosit pada Awal Masuk Rawat sebagai Faktor Risiko Luaran Pneumonia Anak
Sari
Latar belakang. Data global menunjukkan pneumonia pada anak usia di bawah 5 tahun (balita) menyebabkan kematian 15,5%.
Neutrophil to lymphocyte count ratio (NLCR) atau rasio jumlah neutrofil-limfosit merupakan parameter inflamasi sistemik dan stres
untuk pasien kritis. Dari beberapa penelitian didapatkan hubungan antara derajat keadaan klinis dengan peningkatan NLCR
Tujuan. Membuktikan nilai NLCR awal masuk sebagai faktor risiko luaran pasien pneumonia anak yang dirawat di bangsal anak
RSUP dr Kariadi
Metode. Penelitian kohort prospektif pada anak pneumonia usia 1 bulan – 5 tahun yang dilaksanakan di ruang perawatan anak
(bangsal anak, HCU, PICU) RS dr Kariadi, Semarang. Subjek yang memenuhi kriteria inklusi dilakukan pemeriksaan darah rutin,
kemudian dilakukan pemantauan klinis pada hari perawatan ke 10. Pada spesimen darah diperiksa darah rutin dan dilakukan
perhitungan NLCR. Analisis statistik menggunakan uji chi square dan Mann-Whitney U
Hasil. Didapatkan 40 subjek dengan pneumonia. Rerata NLCR lebih tinggi pada luaran yang buruk dari pada luaran yang baik
(3,42± 4,063) vs (1,73 ± 1,568) tetapi tidak berbeda bermakna (p= 0,118). Titik potong NLCR ô€´ 1,335 meningkatkan risiko luaran
perburukan pada pneumonia anak sebesar 1,727 kali
Kesimpulan. Tidak terdapat perbedaan nilai NLCR awal antara luaran perbaikan dan perburukan. Titik potong dari NLCR awal
tidak dapat digunakan sebagai indikator prognosis luaran pneumonia anak
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Departemen Kesehatan. Laporan Riset Kesehatan Dasar
(Riskesdas). Bidang Biomedis, Jakarta: Badan Litbangkes RI; 2010.
Tiewsoh K, Lodha R, Pandey RM, Broor S, Kalaivani M,
Kabra SK. Factors determining the outcome of children
hospitalized with severe pneumonia. BMC Pediatrics
;9:1-8
Korppi M, Heiskanen-Kosma T, Leinonen M.
White blood cells, C-reactive protein and erythrocyte
sedimentation rate in pneumococcal pneumonia in
children. Eur Respir J 1997;10:1125-9
Lakshman R, Finn A. Neutrophil disorders and their
management. J Clin Pathol 2001;54:7-19
Holub M, Beran O, Kasprikova N, Chalupa P.
Neutrophil to lymphocyte count ratio as a biomarker of
bacterial infections. Cent. Eur. J Med 2012;7:258-61
Zahorec R. Ratio of neutrophil to lymphocyte countrapid
and simple parameter of systemic inflammation
and stress in critically ill. Bratisl Lek Listy 2001;102:5-
Kucer N, Matijatko V, Kis I, Grden D, Brkljacic M,
Forsek J, dkk. White blood cell count and neutrophil
to lymphocyte ratio in uncomplicated and complicated
canine babesiosis caused by Babesia canis canis. Vet Arhiv
;78:321-30.
De Jager CPC, Wever PC, Gemen EFA, Kusters R, Van
Gageldonk-lafeber, Van der Poll T, dkk. The Neutrophillymphocyte
count ratio in patients with community
acquired pneumonia (CAP). J Plos One 2012;7:1-8
Bachrach VR, Schwarz E, Bachrach LR. Breastfeeding
and the risk of hospitalization for respiratory disease
in infancy: a meta-analysis. Arch Pediatr Adolesc Med
;157:237-43
Nataprawira HM, Alwi EH, Adriani N. Faktor risiko
morbiditas dan mortalitas pneumonia berat pada anak
usia balita. Maj Kedokt Indon 2010;60:443-7
Lamberti LM, Grkovic IZ, Walker CLF, Theodoratou E,
Nair H, Campbell H,dkk. Breastfeeding for reducing the
risk of pneumonia morbidity and mortality in children
under two: a systematic literature review and meta
analysis. BMC public health 2013;13: 1-18
DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp17.1.2015.47-51
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Email: editorial [at] saripediatri.org
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.