Prevalensi Gangguan Elektrolit Serum pada Pasien Diare dengan Dehidrasi Usia Kurang dari 5 Tahun di RSUP Dr. Sardjito Tahun 2013-2016

Rosyida Avicennianing Tyas, Wahyu Damayanti, Eggi Arguni

Sari


Latar belakang. Hingga saat ini, diare masih menjadi salah satu masalah kesehatan dunia, terutama di negara berkembang, termasuk di Indonesia. Salah satu komplikasi lanjutan dari dehidrasi pada diare adalah gangguan elektrolit serum.
Tujuan. Untuk mengetahui prevalensi gangguan elektrolit serum pada pasien diare dengan dehidrasi serta karakteristik klinis pasien dan hubungan antara derajat dehidrasi terhadap gangguan elektrolit serum.
Metode. Penelitian retrospektif dengan rancangan cross sectional menggunakan data rekam medis. Perbedaan dianalisis menggunakan uji Chi-square.
Hasil. Jumlah pasien yang memenuhi kriteria adalah 173 pasien, 115 pasien yang memiliki data rekam medis lengkap. Tujuh puluh di antaranya mengalami gangguan elektrolit serum. Jenis gangguan elektrolit serum terbanyak dialami adalah hipokalsemia (17,34%). Dari 173 pasien diare dengan dehidrasi, 64,74% berjenis kelamin laki-laki, 43,35% berusia 12-35 bulan, 83,24% mengalami muntah, 52,6% mengalami demam, 4,62% mengalami dehidrasi berat. Penelitian ini tidak membuktikan adanya hubungan signifikan antara derajat dehidrasi terhadap gangguan elektrolit (p=0,243).
Kesimpulan. Prevalensi gangguan elektrolit serum pada pasien diare dengan dehidrasi pada anak adalah 40,46%.


Kata Kunci


diare; dehidrasi; gangguan elektrolit serum

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


World Health Organization. 2013. Diakses pada 22 Maret 2017. Didapat dari: http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs330/en/.

Prasetyo D, Iesje MS, Yudith SE, Yati S. Association between severe dehydration in rotavirus diarrhea and exclusive breastfeeding among infants at Dr. Hasan Sadikin General Hospital, Bandung, Indonesia. J Trop Med 2015;2015:1-4.

Juffrie M, Soenarto SSY, Oswari H, Arief S, Rosalina I, Mulyani NS. Buku ajar gastroenterologi-hepatologi. Jilid 1. Jakarta: Badan Penerbit IDAI;2012.

Okposio M, Onyiriuka A, Abhulimhen-Iyoha B. Point-ofadmission serum electrolyte profile of children less than five years old with dehydration due to acute diarrhoea. Trop Med Health 2015;43:247-52.

World Health Organization,. WHO recommendations on the management of diarrhoea and pneumonia in hivinfected infants and children. Geneva: World Health Organization, Departments of Child and Adolescent Health and Development (CAH) and HIV/AIDS; 2010.

Koletzko S, Osterrieder S. acute infectious diarrhea in children. Deutsches Ärzteblatt International 2009;106:539-48.

Kliegman R, Richard EB, Waldo EN, penyunting.. Nelson Textbook of Pediatrics. Edisi 20. Philadelphia, PA: Elsevier; 2016.

Elliott E. Acute gastroenteritis in children. BMJ 2007;334:35-40.

Powers KS. Dehydration: isonatremic, hyponatremic, and hypernatremic recognition and management. Pediatr Rev 2015;36:274-85.

Canavan A, Arant Jr.B.S. Diagnosis and management of dehydration in children. Am Fam Phys 2009;80:692-6.

Das SK, Afroze F, Ahmed T, Faruque ASG, Sarker SA, Huq S, dkk. Extreme hypernatremic dehydration due to potential sodium intoxication: consequences and management for an infant with diarrhea at an urban intensive care unit in Bangladesh: A Case Report. J Med Case Reports 2015;9:124.

Ahmad MS, Abdul W, Ahmad M, Mahboob N, Mehmood R. Prevalence of electrolyte disorders among cases of diarrhea with severe dehydration and correlation of electrolyte levels with age of the patients. J Coll Phys Surg Pak 2016;26:394-8.

Lewis K. Vesikari clinical severity scoring system manual 2011:1–50. Diakses pada 23 Januari 2017. Didapat dari:https://www.path.org/publications/files/VAD_vesikari_scoring_

manual.pdf.

Chambuso S, Okamo B, Silago V, Mushi MF, Kamugisha E. Prevalence and outcomes of electrolyte deficiency in children under five with diarrhea in Mwanza, Tanzania. JYI 2017;33:46-8.

Bartel B, Gau E. Fluid and Electrolyte Management. Jones & Bartlett Learning 2010;7:1-25.

Devrajani BR, Shah SZA, Shaikh S, Shaikh S, Essa S. Hypocalcemia in acute gastroenteritis (a case- control study at department of internal medicine). World Appl Sci J 2009;7:777-80.

Bovee-Oudenhoven IMJ, Lettink-Wissink MLG, Doesburg WV, Witteman BJM, Meer RVD. Diarrhea caused by enterotoxigenic escherichia coli infection. Am Gastroenterol Assoc 2003;125:469-76.

Onyiriuka A, Iheagwara E. Serum electrolyte profiles of underfive

Nigerian children admitted for severe dehydration due to acute diarrhea. Niger J Health Sci 2015;15:14-7.

Churgay CA, Aftab Z. Gastroenteritis in Children: Part 1. Diagnosis 2012;85:1059-062.

Shim DH, Kim DY, Cho KY. Diagnostic value of the Vesikari scoring system for predicting the viral or bacterial pathogens in pediatric gastroenteritis. Korean J Pediatr 2016;59:126-31.

Memon Y, Majeed R, Ghani MH, Shaikh S. Serum Electrolytes Changes in Malnourished Children with Diarrhoea. Pak J Med Sci 2007;23:760-4.

Bilal A, Sadiq MA, Haider N. Frequency of Hyponatraemia and Hypokalaemia in Malnourished Children with Diarrhea 2016;66:1077-80.




DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp20.1.2018.37-42

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##

Informasi Editorial:
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Jl. Salemba I No 5, Jakarta 10430, Indonesia
Phone/Fax: +62-21-3912577
Email: editorial [at] saripediatri.org

Lisensi Creative Commons
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.