Pemahaman Perawat Mengenai Medication Safety Practice (MSP) di Bangsal Perawatan Kanker Anak RSUP Dr. Sardjito
Sari
Latar belakang. Prosedur aman pemberian obat (medication safety practice/MSP), khususnya kemoterapi, dari sudut pandang
manajemen sangat penting dikaji dengan harap luaran yang lebih baik pada pasien kanker anak.
Tujuan. Mengetahui pemahaman perawat terhadap MSP pada pemberian kemoterapi untuk pasien kanker anak dengan LLA di
RSUP Dr. Sardjito
Metode. Dilakukan penelitian dengan rancang bangun pra dan pasca kuasi eksperimental. Subjek adalah perawat yang melakukan
pelayanan pasien kanker anak. Intervensi berupa sosialisasi kebijakan, buku panduan, dan pelatihan MSP. Diukur luaran tingkat
pemahaman perawat sebelum dan sesudah intervensi dengan menggunakan kuesioner.
Hasil. Tidak ada perbedaan karakteristik subjek (24 pra dan 23 pasca intervensi). Dibandingkan pra intervensi, pada pasca intervensi
didapatkan peningkatan jumlah perawat yang mendapat materi MSP (82% vs 46%, p=0,027), pemahaman MSP (87% vs 42%),
dan implementasi MSP (100% vs 71%, p=0,019). Pasca intervensi juga didapatkan peningkatan tindakan identifikasi pasien, prinsip
6 benar cara pemberian obat, perencanaan pemberian dan peresepan kemoterapi sesuai protokol, penggunaan formulir pemesanan
dan peresepan obat kempoterapi yang standar, dan labelisasi obat kemoterapi yang standar.
Kesimpulan. Pemahaman perawat mengenai MSP meningkat setelah dilakukan pelatihan dan sosialisasi buku pedoman. Implementasi
MSP mengalami peningkatan di beberapa jenis tindakan, namun masih diperlukan peningkatan pemahaman khususnya pengertian
MSP dan jenis tindakan MSP. Diperlukan metoda pelatihan yang lebih spesifik untuk meningkatkan pemahaman MSP khususnya
perawat.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Supriyadi E, Widjajanto PH, Purwanto I, Cloos J,
Veerman AJ, Sutaryo S. Incidence of childhood leukemia
in Yogyakarta, Indonesia, 1998-2009. Pediatr Blood
Cancer 2011;57:588-93.
CNO. Practice standard medication, revised 2008.
College of Nurses of Ontario. Ontario: CNO; 2008.
Womer RB, Tracy E, Soo-Hoo W, Bickert B, DiTaranto
S, Barnsteiner JH. Multidisciplinary systems approach to
chemotherapy safety: rebuilding processes and holding
the gains. J Clin Oncol 2002;20:4705-12.
Tu YC, Wang RH. High-quality nursing health care
environment: the patient safety perspective. Hu Li Za
Zhi Jun 2011;58:93-8.
Walsh KE, Dodd KS, Seetharaman K, Roblin DW,
Herrinton LJ, Gurwitz JH dkk. Medication errors among
adults and children with cancer in the outpatient setting.
J Clin Oncol 2008;27:891-6.
Ford CD, Killebrew J, Fuggit P, Jacobsen J, Prystas EM.
Study of medication errors on a community hospital
oncology ward. J Oncol Pract 2006;2:149-54.
Jacobson JO, Polovich M, McNiff KK, LeFebvre
KB, Cummings C, McCorkle MR, dkk American
society of clinical oncology/oncology nursing society
chemotherapy administration safety standards. Oncology
Nursing Forum 2009;36:651-8.
American Hospital Association (AHA). Health research
& educational trust, and the institute for safe medication
practices. Pathway for Medication Safety 2002;2:33
Fumic N., Marinovic M., Brajan D. Continous nursing
education to improve the quality of health care. Acta Med
Croatica 2014;68 Suppl 1:13-6.
Ofusu R, Jarrett P. Reducing nurse medicine administration
errors. Nursing Times 2015;111:12-14.
DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp17.6.2016.463-8
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Email: editorial [at] saripediatri.org
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.