Penundaan Penjepitan Tali Pusat pada Bayi Baru Lahir Cukup Bulan
Sari
Latar belakang. Penundaan penjepitan tali pusat selain dapat meningkatkan cadangan zat besi, juga dapat meningkatkan transfer sel induk (stem cells) ke bayi. Penundaan penjepitan tali pusat pada bayi kurang bulan dapat mengurangi kebutuhan transfusi darah, mencegah intraventricular haemorrage (IVH), dan mencegah hipotensi
Tujuan. Mengetahui pengaruh penundaan penjepitan tali pusat pada bayi baru lahir cukup bulan untuk mencegah anemia dan meningkatkan cadangan besi.
Metode. Penelusuran pustaka database elektronik, yaitu Pubmed, Cochrane, Highwire.
Hasil. Terdapat tiga meta-analisis yang relevan dengan permasalahan. Penjepitan tali pusat tunda dilakukan minimal dua menit setelah bayi lahir, sedangkan penjepitan tali pusat dini dilakukan segera setelah lahir. Didapatkan rerata Hb bayi dengan penjepitan tali pusat tunda lebih tinggi dibanding penjepitan dini pada usia tujuh jam (WMD 0,6 g/dL; IK95% 0,11-1,09) dan usia 3 bulan (weighted mean difference=WMD 1,1 g/dL; IK95% 0,66 -1,54). Perbedaan rerata Hb ini tidak bermakna pada usia enam bulan11 (WMD 0 g/dL; IK 95% 0,21- 0,21). Risiko bayi dengan penjepitan tali pusat tunda mengalami anemia lebih rendah dibanding bayi dengan penjepitan dini pada usia 24 sampai 48 jam (relative risk=RR 0,2; IK 95% 0,06 -0,66). Bayi dengan penjepitan tali pusat tunda memiliki peningkatan kadar feritin (MD 17 mcg/L; IK95% 12,15-21,85) dibandingkan penjepitan dini. Penundaan penjepitan tali pusat dapat meningkatkan kadar Hb usia 24 sampai 48 jam dan cadangan besi bayi sampai usia enam bulan.
Kesimpulan. Pada bayi cukup bulan penundaan penjepitan tali pusat satu sampai tiga menit setelah lahir dapat mencegah anemia sampai usia dua bulan dan meningkatkan cadangan besi sampai usia enam bulan. Risiko yang dapat terjadi, yaitu hiperbilirubinemia dan polisitemia, walaupun tidak terbukti menimbulkan kondisi yang membahayakan.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Eichenbaum-Pikser G, Zasloff JS. Delayed clamping of the umbilical cord: a review with implications for practice. J Midwifery Womens Health 2009;54:321-6.
Wiknjosastro G, Adriaansz G, Madjid AO, Santoso BI P. Asuhan persalinan normal. Jakarta: JNPK-KR; 2007.
World Health Organization. Guidelines on basic newborn resuscitation 2012. Diakses tanggal 5 November 2014. Diunduh dari: www.who.int.
Tolosa JN, Park DH, Eve DJ, Klasko SK, Borlongan CV, Sanberg PR. Mankind’s first natural stem cell transplant. J Cell Mol Med 2010;14:488-95.
Rabe H, Reynolds G, Diaz-Rosello J. Early versus delayed umbilical cord clamping in preterm infants (review). Cochrane Database Syst Rev 2007;4:1-26.
Oxford Centre of Evidence-Based Medicine 2011 Levels of Evidence. Diakses pada tanggal 26 Oktober 2014. Diunduh dari http://www.ebcm.net/index.aspx?0=5653.
Hutton EK, Hassan ES. Late vs early clamping of the umbilical cord in full-term neonates: systematic review and meta-analysis of controlled trials. JAMA 2007;297:1241-52.
Chaparro CM, Neufeld LM, Alavez GT, Cedillo RE, Dewey KG. Effect of timing of umbilical cord clamping on iron status in Mexican infants : a randomised controlled trial. Lancet 1997;367:1997-2004.
Cernadas JMC, Carroli G, Pellegrini L, Otaño L, Ferreira M, Ricci C, dkk. The effect of timing of cord clamping on neonatal venous hematocrit values and clinical outcome at term: a randomized controlled trial. Pediatrics 2006;117:e779-86.
Abdel Aziz SF, Shaheen MY, Hussein S, Suliman MS. Early cord clamping and its effect on some hematological determinants of blood viscosity in neonates. Diakses tanggal 27 Oktober 2014. Diunduh dari: http://www.obgyn.net/pb/articles/cordclamping _aziz_0699.htm.
Nelle M, Zilow EP, Kraus M, Bastert G, Linderkamp O. The effect of leboyer delivery on blood viscosity and other hemorheologic parameters in term neonates. Am J Obstet Gynecol 1993;169:189-93.
Nelle M, Kraus M, Basiert G, Linderkamp O. Effects of leboyer childbirth on left- and right systolic time intervals in healthy term neonates. J Perinat Med 1996;24:513-20.
Linderkamp O, Nelle M, Kraus M, Zilow EP. The effect of early and late cord-clamping on blood viscosity and other hemorheological parameters in full-term neonates. Acta Paediatr 1992;81:745-50.
Grajeda R, Perez-Escamila R, Dewey KG. Delayed clamping of the umbilical cord improves hematologic status of Guatemalan infants at 2 mo of age. J Clin Nutr 1997;65:425-31.
Emhamed MO, Van Rheene P, Brabin BJ. The early effects of delayed cord clamping in term infants born to Libyan mothers. Trop Doct 2004;34:218-22.
Oxford Midwives Research Group. A study of the relationship between the delivery to cord clamping interval and the time of cord separation. Midwifery 1991;7:167-76.
Saigal S, O’Neill A, Surainder Y, Chua L, Usher R. Plecental transfusion and hyperbilirubinemia in the premature. Pediatrics. 1972;49;406-19.
Gupta R RS. Effect of delayed cord clamping on iron stores in infants born to anemic mothers: a randomized controlled trial. Indian Pediatr 2002;39:130-5.
Nelson NM, Enkin M, Saigal S, Bennett, Milner R SD. A randomized clinical trial of the leboyer aproach to childbirth. N Engl J Med 1980;302:655-60.
Mathew JL. Timing of umbilical cord clamping in term and preterm deliveries and infant and maternal outcomes : a systematic review of randomized controlled trials. Indian Pediatr 2011;48:123-9.
McDonald SJ, Middleton P, Dowswell T, Morris PS. Effect of timing of umbilical cord clamping of term infants on maternal and neonatal outcomes (review). Cochrane Database Syst Rev 2013;7:1-80.
Andersson OLA. Effects of delayed versus early cord clamping on healthy term infants. Acta Univ Ups 2013;893:1-59
Mercer JS, Skovgaard RL. Neonatal transitional physiology. J Perinat Neonatal Nurs. 2002;15:56-75.
Yao A, Moinian M, Lind J. Distribution of blood between infant and placenta after birth. Lancet 1969;2:871-3.
Van Rheenen PF, Brabin BJ. A practical approach to timing cord clamping in resource poor settings. Br Med J 2006;333:954-8.
Levy T, Blickstein I. Timing of cord clamping revisited. J Perinatal Med 2006;34:293-7.
DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp17.5.2016.384-390
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Email: editorial [at] saripediatri.org
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.