Penerimaan Orangtua terhadap Pemberian Vaksin Rotavirus pada Anak Usia di Bawah Lima Tahun

Muhammad Rayyan Faher Shahab, Mulya Rahma Karyanti

Sari


Latar belakang. Rotavirus adalah penyebab utama gastroenteritis pada anak di bawah usia lima tahun dan dapat dicegah melalui vaksinasi. Namun, penerimaan vaksinasi rotavirus masih menjadi perhatian utama dalam upaya pengendalian penyakit ini.
Tujuan. Mengevaluasi penerimaan orangtua terhadap vaksinasi rotavirus bagi anak berusia di bawah lima tahun.
Metode. Sampel penelitian merupakan orangtua yang dipilih secara consecutive sampling. Uji yang digunakan adalah metode uji Chi-square untuk mengetahui hubungan antara karakteristik responden, pengetahuan, sikap, perilaku terhadap rotavirus, dan penerimaan vaksinasi rotavirus. Penelitian ini dilakukan di Poliklinik Departemen Anak Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo dan Taman Pengembangan Anak Makara Universitas Indonesia pada bulan Oktober sampai November 2020. Data primer dikumpulkan melalui kuesioner kertas atau e-questionnaire yang diisi oleh orangtua.
Hasil. Dari 108 responden, 13 (12%) menolak pemberian vaksinasi rotavirus. Persebaran data menunjukkan 54 responden dengan usia < 30 tahun (50%), 96 berpendidikan terakhir Sekolah Menengah Atas (89%), 51 responden bekerja (53%), 77 dengan pengetahuan terhadap rotavirus baik (71%), 93 dengan sikap terhadap rotavirus baik (86%), dan 100 dengan perilaku terhadap rotavirus baik (93%). Didapatkan hubungan yang signifikan antara sikap orangtua terhadap vaksinasi dengan penerimaan orangtua terhadap vaksinasi rotavirus (p=0,000) dengan rincian 87 responden (93,5%) memiliki sikap positif terhadap vaksinasi dan 6 (6,5%) negatif terhadap vaksinasi. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara usia (p=0,375), pendidikan (p=0,636), pekerjaan (p=0,500), penghasilan (p=0,290), pengetahuan (p=1,000), sikap (p=0,689), dan perilaku terhadap rotavirus (p=0,592) dengan penerimaan vaksinasi rotavirus.
Kesimpulan. Mayoritas responden memiliki pengetahuan, sikap, dan perilaku baik terhadap infeksi rotavirus dan vaksinasi rotavirus. Meskipun demikian, tidak terdapat hubungan signifikan antara faktor sosiodemografi orangtua dengan penerimaan vaksinasi rotavirus, kecuali pada sikap orangtua terhadap vaksinasi.


Kata Kunci


penerimaan; pengetahuan; rotavirus; sikap; vaksin

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Mathew A, Rao PSS, Sowmyanarayanan TV, Kang G. Severity of rotavirus gastroenteritis in an Indian population: report from a 3 year surveillance study. Vaccine 2014:32 Suppl 1:A45-8.

Mulyani SN, Prasetyo D, Karyana PG, Sukardi W, Damayanti W, Anggraini D, dkk. Diarrhea among hospitalized children under five: a call for inclusion of rotavirus vaccine to the national immunization program in Indonesia. Vaccine 2018;36:7826-31..

Desselberger U. Rotaviruses. Cambridge: Elsevier. Virus Res 2014;190:75-96.

Burke RM, Tate JE, Kirkwood CD, Steele AD, Parashar UD. Current and new rotavirus vaccines. Curr Opin Infect Dis 2019;32:435-44.

Padmawati RS, Heywood A, Sitaresmi MN, Atthobari J, Maclntyre CR, Soenarto Y, dkk. Religious and community leaders’ acceptance of rotavirus vaccine introduction in Yogyakarta, Indonesia: a qualitative study. Sydney: BMC; 2019.

Fahrurazi F, Riza Y, Inayah SI. Hubungan pengetahuan dan perilaku cuci tangan pakai sabun (CTPS) ibu dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja puskesmas kuin raya Kota Banjarmasin tahun 2015 J Kes Masy 2016;3:35-9.

Pasambuna FNR, Kandou GD, Akili RH. Hubungan antara perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian diare di Kelurahan Gogagoman Kecamatan Kotamobagu Barat tahun 2015.Pharmacon Jurnal Ilmiah Farmasi: Unsrat 2016 ;5:371-81.

Rane S, Jurnalis YD, Ismail D. Hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang diare dengan kejadian diare akut pada balita di Kelurahan Lubuk Buaya wilayah kerja puskesmas Lubuk Buaya Padang Tahun 2013 [Internet]. Jurnal Kesehatan Andalas 2017;6:391-5

World health organization: principles and considerations for adding a vaccine to a national immunization programme: from decision to implementation and monitoring. Geneva: WHO; 2015.

Napolitano F, Adou AA, Vastola A, Angelilo IF. Rotavirus infection and vaccination: knowledge, beliefs, and behaviors among parents in Italy. Int J Environ Res Pub Health 2019;16:1807.

Bolarinwa OA. Principles and methods of validity and reliability testing of questionnaires used in social and health science researches. Niger Postgr Med J 2015;22:195–201.

Rosso A, Massimi A, Vito CD, Adamo G, Baccolini V, Marzuillo C, dkk. Knowledge and attitudes on pediatric vaccinations and intention to vaccinate in a sample of pregnant women from the city of Rome. Vaccine 2019 ;37:1954-63.

Lucyk K, Simmonds KA, Lorenzetti DL, Drews SJ, Svenson LW, Russell ML. The association between influenza vaccination and socioeconomic status in high income countries varies by the measure used: a systematic review. BMC Med Res Methodol 2019;19:1–23.

Smith LE, Amlo?t R, Weinman J, Yiend J, Rubin GJ. A systematic review of factors affecting vaccine uptake in young children. Vaccine 2017;1–9.

Burnett E, Parashar UD, Tate JE. Global impact of rotavirus vaccination on diarrhea hospitalizations and deaths among children <5 years old: 2006 – 2019 [Internet]. J Infect Dis 2020;13:1731-9.




DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp25.6.2024.385-92

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##

Informasi Editorial:
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Jl. Salemba I No 5, Jakarta 10430, Indonesia
Phone/Fax: +62-21-3912577
Email: editorial [at] saripediatri.org

Lisensi Creative Commons
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.