Perbedaan Status Gizi dan Perawakan Pendek pada Anak Sakit Perut Berulang dengan Helicobacter Pylori Positif dan Negatif

Vanda Elfira, Dwi Prasetyo, Dzulfikar DLH, Kusnandi Rusmil

Sari


Latar belakang. Sakit perut berulang (SPB) merupakan keluhan yang paling sering pada anak. Infeksi Helicobacter pylori (H. pylori) saat ini merupakan salah satu penyebab organik terbanyak pada anak SPB. Infeksi H. pylori dapat menyebabkan malnutrisi dan perawakan pendek, tetapi hal ini masih kontroversial.
Tujuan. Mengetahui perbedaan status gizi dan perawakan pendek antara anak SPB dengan infeksi H. pylori positif dan negatif.
Metode Penelitian potong lintang analitik dilakukan pada anak SMP dan SMA di Bandung yang mengalami SPB. Infeksi H. pylori berdasarkan pemeriksaan serologis menggunakan kit BioM pylori. Analisis perbedaan status gizi dan perawakan pendek antara anak SPB dengan infeksi H. pylori positif dan negatif menggunakan uji chi square.
Hasil. Terdapat 224 subjek mengalami SPB dari 1658 subjek yang disurvey. Sebanyak 99 subjek memenuhi kriteria inklusi. H. pylori positif pada 45 subjek. Uji beda memperlihatkan perbedaan proporsi pada status gizi kurang dan infeksi H. pylori positif, namun belum bermakna secara statistik. Pada uji beda perawakan pendek dengan infeksi H. pylori positif tidak didapatkan perbedaan bermakna.
Kesimpulan. Tidak terdapat perbedaan bermakna status gizi dan perawakan pendek pada anak SPB dengan infeksi H. pylori positif dan infeksi H. pylori negatif.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Quak S. Recurrent abdominal pain in children: a clinical approach. Singapore Med J 2015;56:125-8.

Korterink JJ, Diederen K, Benninga MA, Tabbers MM. Epidemiology of pediatric functional abdominal pain disorders: A meta-analysis. PLoS One 2015;10:1-17.

Apley J, Naish N. Recurrent abdominal pains: a field survey of 1,000 school children. Arch Dis Child 1958;33:165-70.

Ramchandani PG. The Epidemiology of Recurrent Abdominal Pain From 2 to 6 Years of Age: Results of a Large, Population-Based Study. Pediatrics 2005;116:46-50.

Marie MAM, Ph D. Seroprevalence of Helicobacter pylori Infection in Large Series of Patients in an Urban Area of Saudi Arabia. Kor Soc Gastroenterol 2008;52:226-9.

Bravo LE, Mera R, Reina JC, Pradilla A, Alzate A, Fontham E, dkk. Impact of Helicobacter pylori Infection on Growth of Children : A Prospective Cohort Study. J Pediatr Gastroenterol Nutr 2003;614-9.

Kocaoglu C, Ozel A, Cayci M, Solak ES. Effect of long-term Helicobacter pylori infection on growth of children: a cohort study. World J Pediatr 2015;1-6.

Perri F, Pastore M, Leandro G, Clemente R, Ghoos Y, Peeters M, dkk. Helicobacter pylori infection and growth delay in older children. Arch Dis Child 1997;77:46-9.

Windle HJ, Kelleher D, Crabtree JE. Childhood Helicobacter pylori Infection and Growth Impairment in Developing Countries : A Vicious Cycle ? Pediatrics2007;119:754-9.

Richter T, Richter T, List S, Müller DM, Deutscher J, Uhlig HH, dkk. Five- to 7-Year-Old Children With Helicobacter pylori Infection Are Smaller Than Helicobacter -Negative Children : A Cross-Sectional Population-Based Study of 3,315 Children. J Pediatr Gastroenterol Nutr 2001;33:472-5.

Dehghani SM, Karamifar H, Raeesi T, Haghighat M. Growth parameters in children with dyspepsia symptoms and Helicobacter pylori infection. Indian Pediatr 2013;50:324-6.

Muttaqin Z, Gunawan S, Soemohardjo S. Laporan penelitian: pengembangan kit diagnostik cepat untuk mendeteksi antibodi Helicobacter pylori (ICT) menggunakan antigen lokal. Mataram: Unit Riset Biomedik RSU Mataram; 2008.

Boey CCM, Yap SB, Goh K. The prevalence of recurrent abdominal pain in 11- to 16-year-old Malaysian schoolchildren. J Pediatr 2000;114-6.

Rasul C, Khan M. Recurrent abdominal pain in school children in Bangladesh. J Ceylon Coll Physicians 2000;33:110-4.

Devanarayana NM, de Silva DGH, de Silva HJ. Recurrent abdominal pain syndrome in a cohort of Sri Lankan children and adolescents. J Trop Pediatr 2008;54:178-83.

Soelaeman EJ, Purnomo B, Merati SW, Soehardjo HN, Digdowirogo HS. Infeksi Helicobacter pylori di RSAB Harapan Kita. Sari Pediatri 2004;5:178-80.

Prasetyo D, Garna H, Firmansyah A, Idjradina P. Scoring system for Helicobacter pylori infection in children with recurrent abdominal pain. J Indones Med Assoc 2013;38:629-38.

Eusebi LH, Zagari RM, Bazzoli F. Epidemiology of Helicobacter pylori Infection. Helicobacter 2014;19:1-5.

Soylu ÖB, Ozturk Y. Helicobacter pylori infection: effect on malnutrition and growth failure in dyspeptic children. Eur J Pediatr 2008;167:557-62.

Passaro DJ, Taylor DN, Gilman RH, Cabrera L, Parsonnet J. Growth slowing after acute Helicobacter pylori infection. J Pediatr Gastroenterol Nutr 2002;35:522-6.

Choe YH, Kim SK, Hong YC. Helicobacter pylori infection with iron deficiency anaemia and subnormal growth at puberty. Arch Dis Child2000;82:136-40.




DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp20.5.2019.303-8

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##

Informasi Editorial:
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Jl. Salemba I No 5, Jakarta 10430, Indonesia
Phone/Fax: +62-21-3912577
Email: editorial [at] saripediatri.org

Lisensi Creative Commons
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.