Kecenderungan Gangguan Perilaku pada Anak dengan Sindrom Nefrotik
Sari
Latar belakang. Sindrom nefrotik (SN) merupakan suatu penyakit kronis yang memiliki tingkat kekambuhan tinggi sehingga rentan
mengalami gangguan perilaku.
Tujuan. Menilai perbedaan prevalensi gangguan perilaku pada anak dengan SN dibandingkan anak dengan penyakit kronis lainnya,
baik yang mendapatkan terapi steroid maupun tidak.
Metode. Penelitian potong lintang yang melibatkan 33 anak pasien SN, 33 anak penyakit kronis dengan terapi steroid (KrS), dan
33 anak penyakit kronis tanpa terapi steroid (KrNS) usia 3–16 tahun di RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta. Deteksi gangguan perilaku
diukur menggunakan instrumen strength and difficulty questionnair (SDQ).
Hasil. Prevalensi gangguan perilaku dan peer problems lebih banyak pada SN (36,4% dan 27,3%) dibandingkan KrS (9,1% dan
9,1%) dan KrNS(3% dan 3%). Dosis kumulatif steroid tinggi (OR 11,64; IK95% 2,33-58,06; p=0,003), frekuensi mondok lebih 2
kali (OR 10,08; IK95% 1,7-59,65; p=0,01) dan usia muda (OR 22,87; IK95% 1,9-274,71; p=0,01) merupakan faktor risiko terjadi
gangguan perilaku. Faktor risiko peer problems adalah menderita SN (OR 12; IK95% 1,42-101,2; p=0,02) dan frekuensi mondok
lebih dari 2 kali (OR 4,9; IK95% 1,31-18,24; p=0,01).
Kesimpulan. Prevalensi gangguan perilaku dan peer problems ditemukan lebih banyak pada SN dibanding penyakit kronis lain, tetapi
gangguan tersebut lebih dipengaruhi oleh dosis kumulatif steroid tinggi, frekuensi rawat lebih dari 2 kali, dan usia muda dibandingkan
dengan penyakitnya
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Alatas H, Tambunan T, Trihono PP, Pardede SO.
Konsensus Tata Laksana Sindrom Nefrotik Idiopatik
pada Anak. Unit Kerja Koordinasi Nefrologi IDAI;
Guha P, De A, Ghosal M. Behaviour profile of
children with nephrotic syndrome. Indian J Psychiatry
;51:122-6.
Ghobrial EE, Fahmey SS, Ahmed ME, Botrous OE.
Behavioral changes in Egyptian children with nephrotic
syndrome. IJKD 2013;7:108-16.
Manti P, Giannakopoulos G, Giouroukou E, Georgaki-
Angelaki H, Stefanidis C, Mitsioni A, dkk. Psychosocial
and cognitive function in children with nephrotic
syndrome: association with disease and treatment
variables. Bio Psycho Soc Med 2013;7:1-7.
Mishra OP, Basu B, Upadhyay SK, Prasad R, Schaefer
F. Behavioral abnormalities in children with nephrotic
syndrome. Nephrol Dial Transplant 2010;6:1-5.
Goodman R, Scoot S. Comparing the Strength and
Difficulties Questionnaire and the Child Behavior
Checklist: Is small beautiful? J Abnormal Child Psychol
;27:17-24.
International Study of Kidney Disease in Children. The
primary nephrotic syndrome in children. Identification
of patients with minimal change nephrotic syndrome
from initial response to prednisone. A report of the
International Study of Kidney Disease in Children. J
Pediatr 1981;98:561-4.
Boraey NF, Sobaty MME. Behavioral problems in
children with nephrotic syndrome. Appl Sci Res
;7:2001-7.
Soliday E, Grey S, Lande MB. Behavioral effects of
corticosteroid in steroid sensitive nephrotic syndrome.
Pediatrics 1999;10:1-4.
Mehta M, Bagga A, Pande P, Bajaj C, Srivastava RN.Behavior problem in nephrotic syndrome. Indian
Pediatrics 1995;32:1281-6.
Hall AS, Thorley G, Houtman PN. The effects of
corticosteroids on behavior in children with nephrotic
syndrome. Pediatr Nephro 2003;18:1220-3.
Pao M, Ballard ED, Rosenstein DL. Growing up in the
hospital. J Am Med Assoc 2007;292:2752-5.
DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp17.1.2015.1-8
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Email: editorial [at] saripediatri.org
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.