Bayi Terlahir Dari Ibu Pengidap Hepatitis B

Purnamawati S Pujiarto, Zuraida Zulkarnain, Yulfina Bisanto, Hanifah Oswari

Sari


Indonesia adalah negara endemis tinggi
hepatitis B dengan prevalensi HBsAg positif
di populasi antara 7 – 10%. Pada kondisi
seperti ini, transmisi vertikal dari ibu ke bayi
memegang peran penting. Di lain pihak, terdapat
perbedaan natural history antara infeksi hepatitis B yang
terjadi pada awal kehidupan dengan infeksi hepatitis
B yang terjadi pada masa dewasa. Infeksi yang terjadi
sejak awal kehidupan atau bahkan sejak dalam
kandungan, membawa risiko kronisitas sebesar 80 –
90%. Infeksi pada masa dewasa yang disebabkan oleh
transmisi horisontal, mempunyai risiko kronisitas
hanya sebesar 5%.1,2
Berdasarkan imunopatogenesis hepatitis B, infeksi
kronik pada anak umumnya bersifat asimtomatik. Di
satu pihak, yang bersangkutan tidak menyadari bahwa
dirinya sakit. Di lain pihak, individu tersebut potensial
sebagai sumber penularan.2
Dalam rangka memotong transmisi infeksi
hepatitis B maka kunci utama adalah imunisasi
hepatitis B segera setelah lahir, secara universal,
terhadap semua bayi baru lahir di Indonesia. Makalah
ini akan membahas tatalaksana terhadap bayi yang lahir
dari ibu mengidap/menderita hepatitis B kronik.


Kata Kunci


Hepatitis B

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Koff RS. Viral Hepatitis. Dalam: Schiff L, Schiff E,

penyunting. Diseases of the liver, edisi ke-7, Philadelphia:

Lippincot, 1993: 492-577.

Balistreri W. Acute and chronic viral hepatitis. Dalam:

Suchy FJ, penyunting. Liver Disease in children, edisi

ke-1, St. Louis: Mosby, 1994: 460-509.

Zuckerman AJ, Zuckerman JN, Harrison TJ. Hepatitis

B. Prevention. Dalam: Suchy FJ, penyunting. Liver

Disease in children, edisi ke-1, St. Louis: Mosby, 1994:

-29.

Mowat AP. Viral infections of the liver. Dalam: Mowat

AP, penyunting. Liver disorders in childhood, edisi ke-

Oxford: Butterworth-Heinemann, 1994: 97-135.

Jacyna MR, Thomas HC. Hepatitis B. Pathogenesis and

treatment of chronic infection. Dalam: Suchy FJ,

penyunting. Liver Disease in children, edisi ke-1, St.

Louis: Mosby, 1994: 185-207

American Academy of Pediatrics. Hepatitis A, B, C, and

E. Dalam Peter G, Hall CB, Halsey NA, Marcey SM,

Pickering LK, penyunting. 1997 Red Book. Report of

the committee on infectious diseases., edisi ke-24, 1997:

-63.

Poovoravan Y, Sanpavat S, Chumdermpadelsak S, Safary

A. Long term hepatitis B vaccine in infants born to

hepatitis B e antigen positive mothers. Arch Dis Childh

: 77: F47-51.

Tang J-R, Hou H-Y, Lin H-H, Ni Y-H, Chang M-H.

Hepatitis B surface antigenemia at birth. A long term

follow up study. J Pediat 1998; 133 (3): 374-7.

Huang L-M, Chiang B-L, Lee C-Y, Lee P-I, Chi W-K,

Chang M-H. Long term response to hepatitis B vaccine

and response to booster in children born to mothers with

HBeAg. Hepatology 1999; 29 (3): 954-9.

Carman WF, Zanetti AR, Karayiannis P, dan kawankawan.

Vaccine-induced escape mutant of hepatitis B

virus. Lancet 1990; 336: 325-9.




DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp2.1.2000.48-9

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##

Informasi Editorial:
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Jl. Salemba I No 5, Jakarta 10430, Indonesia
Phone/Fax: +62-21-3912577
Email: editorial [at] saripediatri.org

Lisensi Creative Commons
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.